oleh

Lionel Scaloni Berpeluang Mengikuti Dua Mantan Pelatih Argentina Yang Sanggup Persembahkan Trofi Piala Dunia

Lionel Scaloni hanya berjarak satu kemenangan lagi untuk bergabung ke jajaran pelatih hebat sepanjang masa Argentina. Scaloni berpeluang mengikuti dua mantan pelatih La Albiceleste yaitu Cesar Luis Menotti dan Carlos Bilardo yang sanggup mempersembahkan trofi Piala Dunia.

Timnas Argentina akan menghadapi Prancis pada partai final Piala Dunia 2022, di Lusail Stadium, Minggu (18/12/2022) malam WIB. Dengan hanya tinggal selangkah lagi, misi pelatih berusia 44 tahun ini untuk menyamai dua pendahulunya tersebut kian menjadi nyata.

Sebelumnya saat ditunjuk menjadi pelatih timnas Argentina di tahun 2018, banyak pihak yang meragukan Scaloni. Bahkan, legenda sekaligus mantan pelatih Diego Maradona saat itu memberikan penilaian perihal penunjukan tersebut.

“Dia masih muda dan memiliki spirit luar biasa untuk membawa Argentina berprestasi. Tetapi, Dia bahkan tidak mampu mengarahkan lalu lintas,” sindir Maradona ketika itu.

Timnas Argentina akan tampil di final Piala Dunia keenam mereka saat melawan Prancis pada hari Minggu nanti. Namun, Scaloni menolak dibandingkan dengan dua pelatih sukses terdahulu Cesar Luis Menotti dan Carlos Bilardo.

“Saya tidak bisa membandingkan diri saya dengan pelatih lain. Ini membuat saya bangga bisa mencapai final dan mewakili tim nasional. Tapi saya tidak bisa menempatkan diri saya pada level yang sama dengan mereka,” katanya.

Namun, Scaloni bisa melewati catatan yang ditorehkan oleh Luis Menotti dan Carlos Bilardo. Jika ia mampu meraih trofi Piala Dunia 2022, itu akan mengawinkan gelar yang pernah ia menangi yaitu Copa America sesuatu yang tidak bisa ditorehkan oleh dua pelatih tersebut.

Scaloni sebetulnya tidak memiliki pengalaman sebagai pelatih kepala, tetapi dia seharusnya hanya bertugas selama dua bulan sementara federasi mencari pengganti Jorge Sampaoli.

Ia mendapati warisan skuad Argentina yang babak belur di turnamen Piala Dunia 2014 dan Copa America 2016.

Lantas hal itu tidak membuat Scaloni patah arang hingga ia kini mempercayakan para pemain muda untuk berseragam La Albiceleste.

Akibat kegagalan demi kegagalan yang didapat Argentina di pentas internasional, membuat Lionel Messi sempat ingin memutuskan pamit dari balutan seragam La Albiceleste. Namun, Scaloni mampu meyakinkan sang bintang untuk mengurungkan keputusan tersebut.

Messi terkesan dengan visi dan misi yang diusung olehnya. Scaloni bahkan menghadirkan idola La Pulga yakni Pablo Aimar sebagai staf dan Walter Samuel serta Roberto Ayala agar sang pemain tetap membela Argentina.

Bagi banyak orang, Scaloni menggabungkan karakteristik kecerdasan taktis Menotti dan pragmatisme Bilardo. Hal itu pernah dilontarkan oleh Menotti saat mengomentari kemenangan Argentina melawan Kroasia di babak semifinal Piala Dunia 2022.

“Staf pelatih sangat bekerja keras, mereka terlibat setiap hari untuk belajar lebih banyak dan mereka berkomitmen kepada para pemain dengan cara yang loyal,” kata Menotti, sekarang 84 tahun, kepada Radio Mitre.

Scaloni memimpin Argentina dengan catatan 36 pertandingan tak terkalahkan sebelum ke Piala Dunia. Dan puncaknya adalah berhasil persembahkan Copa America 2021 di Brasil, yang mengakhiri paceklik trofi selama 28 tahun.