Napoli Harus Merelakan Scudetto Direbut Juve Lagi
7upcash – Sempat lama memuncaki klasemen, Napoli mesti merelakan Scudetto kembali dicapai Juventus. Maurizio Sarri menyebut timnya kalah secara psikologis. Napoli Harus Merelakan Scudetto Direbut Juve Lagi
Napoli sempat 22 minggu ada di puncak klasemen Serie A. Namun mulai sejak minggu ke-23, Partenopei turun ke posisi dua sampai selanjutnya di pastikan tidak berhasil juara.
Kekalahan 0-3 dari Fiorentina pada minggu ke-35 praktis mengecilkan kesempatan Napoli untuk juara. Hasil imbang kontra Torino buat kans mendahului Juventus jadi tidak realistis lagi.
Juventus lalu mengunci gelar usai berimbang 0-0 kontra AS Roma, Senin (14/5/2018) dinihari WIB. Itu buat kemenangan 2-0 yang dipetik Napoli atas Sampdoria di waktu bersamaan tidak berarti lagi.
Juventus juara dengan 92 poin, tersisa satu partai tersisa. Sementara Napoli ketinggalan empat poin.
” Tidak butuh diucapkan lagi kalau Juve lebih kuat di setiap hal. Tapi saya belum juga cukup banyak melihat mereka untuk katakan apakah mereka merupakan yang terbaik, ” ungkap pelatih Napoli Maurizio Sarri pada Mediaset Premium seperti ditulis Football Italia.
Sarri menyebutkan kalau kekalahan dalam pertandingan tandang ke Fiorentina sangat merubah timnya ke depannya. Hasil tersebut tidak lepas dari kenyataan kalau beberapa pemainnya pada malam sebelumnya, melihat bagaimana Juventus membalikkan kondisi di markas Inter Milan serta menang 3-2 di masa injury time.
Kemenangan Juventus itu memukul psikologis pemain serta mereka kesulitan bangkit usai kalah dari Fiorentina. Menariknya setiap kali Napoli kalah, selalu ada hasil imbang yang ikuti, menunjukkan begitu rapuhnya mentalitas mereka. Sarri mengerti butuh proses untuk mengatur sektor ini.
” Kami butuh tidur lebih dini pada Sabtu malam di Florence. Tim mengalami pukulan telak dengan psikologis serta merasakannya karna saat serta langkah hasil itu keluar. Hanya satu penyesalan yang saya miliki musim ini yaitu kami kehilangan Scudetto di hotel serta bukanlah di lapangan, ” ungkap Sarri.
” Kami kalah tiga laga serta selalu berimbang setelah masing-masing kekalahan itu. Tim ini peka serta jelas rapuh dalam banyak hal. Kami mesti berusaha keras, Lega Serie A juga. ”
” Kami bermain setelah Juve 14 kali di 16 pertandingan terakhir serta lihat Juve lebih kurang selalu menang, itu begitu merusak psikologis kami, ” tandas Sarri.