oleh

Nasib Philippe Coutinho semakin tidak menentu di Bayern Munchen

Nasib Philippe Coutinho semakin tidak menentu. Menurut beberapa kabar yang beredar, Bayern Munchen selaku klub naungannya saat ini tidak berminat untuk mempermanenkan statusnya.

Sebagaimana yang diketahui, Coutinho direkrut oleh Bayern Munchen pada bursa transfer musim panas kemarin dengan status pinjaman. Munchen juga memiliki klausul pembelian sebesar 120 juta euro pada akhir musim.

Sejauh ini, Coutinho cukup sering dimainkan. Pria berumur 27 tahun tersebut sudah mengantongi 26 kali penampilan dalam berbagai ajang. Selain itu, ia juga telah membukukan tujuh gol serta delapan assist.

Namun dampak dari pemain berkebangsaan Brasil itu tidak sebesar yang diharapkan. Sehingga Munchen pun dilaporkan enggan untuk menebusnya dengan angka yang cukup besar tersebut.

Mundo Deportivo mengklaim bahwa Munchen tidak akan mengubah statusnya menjadi permanen pada akhir musim nanti. Dengan demikian, Coutinho berpeluang untuk kembali ke pelukan klub lamanya, Barcelona.

Sayang, Coutinho sudah tidak memiliki tempat di Barcelona. Sang agen pun harus berusaha keras untuk mendapatkan klub yang berminat menggunakan jasanya. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menawarkannya ke Juventus.

Tentu saja, Juventus bukanlah satu-satunya klub yang jadi pilihan Coutinho berikutnya. Laporan tersebut melanjutkan kalau sang agen juga menawarkan Coutinho ke klub raksasa Prancis, PSG.

Pada musim panas kemarin, Coutinho cukup sering dikaitkan dengan PSG. Barcelona dikabarkan menawarkan eks pemain Liverpool tersebut bersama Ivan Rakitic untuk mendapatkan Neymar.

Sayangnya, kedua belah pihak tidak menemukan kata sepakat Pada akhirnya, Barcelona membiarkan Coutinho hengkang ke Bayern Munchen dengan status pinjaman.

Coutinho sudah tidak diinginkan oleh Barcelona, terutama karena dirinya mengalami permasalahan dengan fans. Tidak hanya itu, tempat bagi Coutinho di lini depan pun telah diisi oleh Antoine Griezmann.

Ya, Barcelona sedang mengalami krisis penyerang lantaran Luis Suarez dan Ousmane Dembele ditimpa cedera. Namun sepertinya, mereka lebih mengutamakan untuk membeli pemain dari Spanyol ketimbang memulangkannya lebih dini.