Video Assistant Referee Kembali Dikritik
7upcash – Tehnologi baru yang ada dalam dunia sepakbola, Video Assistant Referee (VAR), kenyataannya
memunculkan beberapa pro-kontra. Walau beberapa pihak terasa senang dengan kedatangan VAR,
akan tetapi tidak dikit juga yang mengkritiknya. Seperti yang dikerjakan oleh legenda
sepakbola Prancis, Michel Platini. Video Assistant Referee Kembali Dikritik
Platini mengutarakan jika pemakaian VAR tidak betul-betul berjalan efisien atau memberi
keadilan yang sebetulnya dalam sepakbola. Bekas Presiden UEFA itu lalu ambil contoh laga
antara Tim nasional Prancis kontra Kroasia di final Piala Dunia 2018. Menurut dia, pemain
Kroasia tidak patut diganjar pelanggaran, sekejap sebelum terciptanya gol pertama Prancis,
melalu i sepakan bebas. Masalahnya Platini lihat itu bukan menjadi pelanggaran.
Diluar itu, Platini juga menilainya sekarang wasit serta ofisial laga cuma jadi boneka saja
sejak kehadiran VAR. Masalahnya wasit cuma tinggal menuruti panduan yang dikasihkan VAR
dalam memutuskan. Ia memandang sepakbola jadi kurang menarik karena kedatangan VAR.
“Bagi saya, itu tidak membawa semakin banyak keadilan untuk permainan. Misalnya ialah laga
antara Prancis serta Kroasia di Piala Dunia. VAR tengah digunakan . Akan tetapi, pada gol
pertama dimana Prancis cetak gol dari sepakan bebas, saya tidak berfikir ada pelanggaran
oleh team Kroasia,” papar Platini, menukil dari L’Equipe, Sabtu (1/9/2018).
“Kemudian, pada gol kedua , ialah direktur VAR yang membuat ketetapan dibanding wasit
tersebut. Ofisial di lapangan jadi seperti boneka karena cuma ikuti perintah!” lanjut
Platini.