oleh

Wolves Berikan Uang Kompensasi ke Sporting CP Soal Rui Patricio

Wolves Berikan Uang Kompensasi ke Sporting CP Soal Rui Patricio

7upcash – Konflik pada Sporting CP serta Wolverhampton Wanderers mengenai Rui Patricio tuntas telah. Seperti didapati, Sporting menuntut klub promo Premier League itu membayar kompensasi atas penerimaan sang penjaga gawang. Perihal ini sebab penjaga gawang tim nasional Portugal itu menggagalkan kontrak serta pindah ke Inggris. Wolves Berikan Uang Kompensasi ke Sporting CP Soal Rui Patricio

Wolves Berikan Uang Kompensasi ke Sporting CP Soal Rui Patricio

Untuk didapati, Patricio serta 8 pemain Sporting CP lainnya akan memutuskan menggagalkan kontrak dengan bekas klub Cristiano Ronaldo itu. Hal tersebut berlangsung sebab sekumpulan supporter lakukan kekerasan di pusat latihan klub. Kekerasan itu mencederai beberapa pemain serta membuat mereka sedih.

Sesudahnya, Patricio serta 8 pemain lain menggagalkan kontrak dengan klub serta pindah ke arah semasing. Akan tetapi, Sporting masih tetap menuntut Wolves berkaitan kompensasi untuk sang penjaga gawang. Bahkan juga, mereka memberikan laporan team bimbingan Nuno Espirito Santo pada FIFA. Akan tetapi sekarang, klub yang bermarkas di Molineux ini akan memutuskan akan membayar kompensasi pada Sporting.

“Klub sudah sampai persetujuan dengan Sporting CP untuk membayar 18 juta paun untuk transfer Rui Patricio. Wolves memandang masalah ini tuntas serta akan tidak keluarkan pengakuan kelanjutan,” catat klub di situs sah mereka.

Pada musim ini, Patricio langsung jadi andalan di klub barunya. Dia langsung menggeser posisi John Ruddy menjadi penjaga gawang nomer satu. Di skuat Wolves sendiri, nuansa Portugal demikian rasanya. Sang pelatih, Espirito Santo, ialah orang Portugal. Selain itu, mereka ikut mempunyai penasihat transfer dalam diri Jorge Mendes, agen super dari Portugal.

Buat sang penjaga gawang sendiri, dari 10 pertandingan Premier League, ia sukses 4 kali clean sheets serta dapat membawa timnya menempati di posisi 10 klassemen sementara.