Presiden CONMEBOL Mengusulkan Piala Dunia Berlangsung Dua Tahun Sekali
7upcash – Presiden CONMEBOL, Alejandro Dominguez ajukan inspirasi untuk mengadakan Piala Dunia dua tahun sekali. Sampai kini gelaran kompetisi yang tahun ini dimenangkan oleh Prancis itu selalu diselenggarakan periode waktu empat tahun sekali. Dominguez mengharap Piala Dunia diselenggarakan dua tahun sekali sebab dia ingin kompetisi paling besar dalam dunia ini dapat di nikmati oleh kebanyakan orang. Presiden CONMEBOL Mengusulkan Piala Dunia Berlangsung Dua Tahun Sekali
Inspirasi untuk merubah siklus Piala Dunia jadi dua tahun sekali sudah sempat dikeluarkan oleh Sepp Blatter, bekas Presiden FIFA di tahun 1999. Inspirasi dari Blatter itu mental karena tidak memperoleh dukungan dari federasi-federasi yang lain. Di tahun 2018 ini, Dominguez kembali keluarkan inspirasi untuk merubah siklus Piala Dunia.
“Saya tidak sempat menolaknya. Saya selalu menjelaskan, kenapa tidak? Kami selalu ingin mempunyai Nations League yang global. Kami selalu mendukung inspirasi serta kami sudah mengirim proposal untuk FIFA. Salah satunya inspirasi yang kami beri ialah mengadakan Piala Dunia tiap-tiap dua tahun sekali, bukan empat tahun,” ungkapnya diambil dari FOX Sport Asia.
Piala Dunia jadi salah satunya kompetisi yang teratur diadakan tiap-tiap empat tahun sekali. Beberapa pergantian untuk pergantian selalu dikerjakan untuk melakukan perbaikan kualitas kompetisi. Diantaranya ialah jumlahnya peserta yang makin bertambah di Piala Dunia 2026 yang awalannya 32 jadi 48 di edisi 2026.
Baginya, bila siklus kompetisi terbesar di sepak bola cuma berjalan empat tahun sekali, tidak banyak pesepak bola yang dapat menikmatinya. Dia ikut terasa satu pesepak bola cuma dapat bermain di trunamen ini sekitar 2x bila masih diselenggarakan empat tahun sekali.
“Jika kita bertahan dengan format ini, beberapa pemain yang tidak dapat bermain lebih dari dua (kali). Jadi, kami lihat ada kesempatan disana. Ini ialah proposal yang minta FIFA untuk menggantikan ketetapan. Apa mereka ingin mengadakan Nations League untuk global atau adakah peluang mengadakan World Cup dua tahun sekali,” ujarnya.