Manajemen Arema FC membeber target mereka pada musim kompetisi 2020. Klub berlogo singa mengepal ini menegaskan tetap membidik satu tiket ke kompetisi Asia.
“Target kami tetap seperti musim ini. Kami ingin bisa lolos ke kompetisi Asia,” ucap General Manager Arema, Ruddy Widodo
“Kami tak peduli apakah lewat jalur Piala Indonesia atau kompetisi. Yang pasti, kami ingin Arema goes to Asia,” sambungnya.
Arema sendiri sebetulnya sudah menargetkan lolos ke kompetisi Asia pada musim ini. Namun, asa mereka tersebut bisa dipastikan tak bakal bisa menjadi kenyataan pada musim ini.
Musim ini, Indonesia mendapat jatah otomatis dua tim yang berlaga di AFC Cup dan satu tim yang harus berlaga di Liga Champions Asia dengan status dari tahap kualifikasi.
Dua jatah otomatis musim ini sudah dikantongi PSM Makassar, yang berstatus sebagai kampiun Piala Indonesia, dan Bali United yang merupakan juara Shopee Liga 1 musim 2019. Namun, bila Bali United bisa lolos dari fase kualifikasi dan bermain di Liga Champions Asia, runner-up kompetisi musim ini bakal mendapat jatah berlaga di AFC Cup.
Arema sendiri saat ini hanya berada di peringkat delapan klasemen sementara Shopee Liga 1 musim 2019. Mereka mengoleksi 46 angka dari 33 laga. Jika pun mereka menang dan semua tim di atasnya kalah, Arema hanya bisa mengakhiri kompetisi di peringkat tujuh.
Lebih lanjut, Ruddy menyebut bahwa manajemen Arema sudah berkomunikasi dengan sosok kandidat pelatih anyar mereka soal target ini. Pelatih yang menjadi bidikan utama Arema, sambung manajer berusia 48 tahun ini, sudah sepakat dengan target yang ditetapkan manajemen tersebut.
“Kami sudah berbicara soal target ini. Ia pun sangat senang dan antusias dengan target yang kami tetapkan ini,” kata Ruddy.
“Ketika saya berbicara dengannya soal target, ia mengatakan sangat senang. Ia pun tak mau tim yang dibesutnya sekadar eksis atawa numpang lewat,” tandasnya.