Adriano Galliani Jagokan Roma di Semifinal LIga Champion
7upcash – Bekas CEO AC Milan, Adriano Galliani, mengaku akan melihat segera pertandingan AS Roma vs Liverpool di Stadion Olimpico pada leg II semifinal Liga Champions 2017-2018, Kamis 3 Mei 2018 dini hari WIB. Galliani terang-terangan akan mensupport Roma. Terkecuali karna Giallorossi –julukan Roma– adalah representasi Italia, ada alasan lain kenapa pria berumur 73 tahun itu mendukung Roma racikan Eusebio Di Francesco. Adriano Galliani Jagokan Roma di Semifinal LIga Champion
Galliani menginginkan Roma membalaskan dendam setelah Milan dikalahkan Liverpool di final Liga Champions 2004-2005. Dalam final yang di gelar di Stadion Istanbul, Turki, Rossoneri –julukan Milan– pernah unggul 3-0 di babak pertama atas Liverpool, lewat gol-gol yang diciptakan Paolo Maldini di menit pertama serta brace (dua gol) Hernan Crespo (39’) serta (44’).
Walau demikian dengan tidak terduga, Liverpool racikan Rafael Benitez bangkit di babak kedua. Cuma dalam kurun enam menit (54-60), Liverpool cetak tiga gol lewat sundulan Steven Gerrard, tembakan jarak jauh Vladimir Smicer serta Xabi Alonso lewat eksekusi penalti, walau sempat diantipasi penjaga gawang Milan, Nelson Dida.
Sampai waktu normal selesai, skor sama kuat 3-3. Bahkan sampai babak tambahan 2 x 15 menit usai digelar, skor 3-3 masih tetap bertahan. Akhirnya, laga dilanjutkan ke babak adu tendangan penalti. Liverpool mampu memenangkan duel tos-tosan itu sesudah unggul 3-2.
Akibat kekalahan itu, Galliani mengaku susah tidur selama tiga bulan. Karenanya, pria berkepala plontos itu mengharapkan Roma bisa mengatasi Liverpool serta melaju ke partai puncak, seperti yang mereka kerjakan pada edisi 1983-1984.
“Saya akan ada di Stadion Olimpico waktu Roma menjamu Liverpool. Di Liga Italia, Roma dan Milan adalah lawan, tetapi di ajang internasional keadaannya berubah. Saya akan mensupport Roma karna mereka adalah perwakilan Italia serta kemenangan mereka tingkatkan koefisien Italia. Tersebut mengapa Italia kembali mempunyai empat wakil di Liga Champions musim depan, ” kata Galliani mengutip dari Forzaitalianfootball, Kamis (19/4/2018).
“Anda tidak dapat memikirkan perasaan apa yang saya miliki setelah kami kalah dari Liverpool di final Liga Champions. Saya tidak dapat tidur selama tiga bulan setelah laga itu. Sebab hal itu tidak pernah terjadi sebelumnya, di mana kami sempat unggul 3-0. Jadi, Forza Roma, ” tutup Galliani yang berada di manajemen Milan selama 31 tahun.