oleh

Cody Gakpo, Pemain PSV yang Jadi Incaran Liverpool

Raksasa Premier League Liverpool dikabarkan telah mendekati Cody Gakpo dan berencana memboyongnya dari PSV Eindhoven pada musim panas 2022 mendatang.

Winger berusia 22 tahun tersebut merupakan pemain didikan akademi PSV. Ia merapat ke tim senior klub Belanda itu pada tahun 2018.

Penampilannya bersama PSV mengesankan. Ia pun dianggap sebagai salah satu talente terbaik yang berkarier di pentas Eredivisie pada saat ini.

Gakpo musim ini tampil gacor. Ia sudah mengemas enam gol dan 10 assist dari 14 laga di Eredivisie bagi PSV.

Berkat permainannya yang ciamik, Cody Gakpo pun akhirnya dipanggil gabung Timnas Belanda. Ia menjalani debutnya pada pentas Euro 2020 lalu.

Ia sudah mencetak gol perdananya bagi Belanda. Momen itu tercipta pada babak penyisihan Piala Dunia 2022 melawan Montenegro.

Alhasil penampilan Gakpo pun mulai menuai perhatian sejumlah klub besar Eropa. Salah satunya adalah Liverpool.

The Reds bahkan dikabarkan sudah melakukan pendekatan pada pihak Gakpo. Kabar ini dilontarkan oleh Voetbal International.

Laporan itu juga menyebut bahwa Liverpool berencana untuk memboyong Gakpo pada musim panas 2022 mendatang.

Liverpool sendiri mengejar Gakpo karena mereka mulai bersiap untuk mengubah komposisi lini serangnya. Sadio Mane, Mohamed Salah dan Roberto Firmino kini makin menua dan butuh pengganti dalam waktu beberapa tahun ke depan.

Selain Liverpool masih ada beberapa klub lain yang juga mengincar Cody Gakpo. Di antaranya ada rival The Reds yakni Manchester City.

Bahkan Man City dikabarkan juga sudah menggelar pembicaraan dengan pihak Gakpo pula. Lalu masih ada raksasa Bundesliga, Bayern Munchen.

Laporan itu juga mennyebut bahwa perwakilan Gakpo sudah diundang ke markas beberapa klub top di Eropa dalam beberapa bulan terakhir. Namun di sisi lain pihak PSV disebut ingin memperpanjang kontrak Gakpo.

Dengan demikian kontraknya di PSV baru akan berakhir pada 2026 silam. Jadi jika ada klub yang menginginkannya maka mereka harus membayarnya dengan harga lebih mahal.