oleh

Neymar dan Mbappe Jadi Alasan Mauro Icardi Ingin Tinggalkan PSG

live score sepak bola hari ini – Sebuah laporan dari Prancis menyatakan bahwa Mauro Icardi tidak betah bermain di PSG. Striker asal Argentina itu dikatakan sulit akur dengan dua penyerang Les Parisiens lainnya, Neymar dan Kylian Mbappe.

Icardi resmi menjadi bagian dari PSG pada bursa transfer musim panas kemarin. Namun ia hanya menjadi pemain pinjaman dari Inter Milan selama satu musim dengan opsi pembelian senilai 70 juta euro.

Performanya sejauh ini terbilang cukup apik. Bahkan dirinya mampu membuat penyerang sekelas Edinson Cavani lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan. Total sudah 31 kali ia bermain di semua kompetisi bersama PSG.

Kualitasnya dalam mencetak gol adalah hal yang membuatnya kerap dimainkan di atas lapangan. Total sudah 20 gol ia bukukan musim ini, serta tambahan empat assist sebagai pelengkap aksi apiknya di Paris.

Performa apik tersebut membuat PSG dilaporkan akan segera menebus klausul pembeliannya dari Inter Milan di musim panas nanti. Namun sepertinya, hubungannya dengan penyerang lain bisa membuat cerita berlangsung berbeda.

L’Equipe melaporkan bahwa Icardi sedang tidak akur dengan Neymar dan juga Kylian Mbappe. Lebih lanjut, Icardi dikatakan merasa ‘ditinggalkan’ karena Neymar dan Mbappe terlihat tak mau memberikan bola kepada dirinya.

Icardi pun sudah tidak dimainkan sebagai starter dalam tiga pertandingan terakhir PSG di semua kompetisi. Untungnya, kendati kesempatan bermain baginya minim, ia masih mampu mencetak satu gol kala menghadapi Dijon di Ligue 1.

Penyerang berumur 27 tahun itu nampaknya sudah tidak punya tempat lagi di Inter Milan. Seperti yang diketahui, klub berjuluk Nerazzurri tersebut sedang nyaman dengan tandem penyerang terbarunya, Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez.

Jika tidak dipermanenkan oleh PSG, maka Icardi harus mencari klub labuhan berikutnya. Juventus diyakini bisa menjadi jawaban atas segala pertanyaan mengenai masa depannya.

Icardi kerap dikaitkan dengan juara bertahan Serie A tersebut, terutama pada musim panas lalu. Kebetulan Juventus sedang membutuhkan sosok anyar di sektor depannya karena Gonzalo Higuain mulai termakan usia.