Klopp Dapat Kritikan Melakukan Rotasi Pemain
7upcash – Jurgen Klopp dikritik karna sangat banyak merotasi pemain beberapa waktu terakhir. Tapi langkah itu juga dinilai telah tepat karna gaya main Liverpool. Klopp Dapat Kritikan Melakukan Rotasi Pemain
Klopp dikritik sesudah Liverpool bermain imbang 1-1 dengan Everton di derby Merseyside, Minggu (10/12/2017) kemarin. Waktu itu manajer asal Jerman itu dinilai turunkan starter yang agak remehkan Everton.
Di lini depan, Klopp tidak memainkan Roberto Firmino serta pilih Dominic Solanke yang diapit Mohamed Salah serta Sadio Mane. Lalu di dalam ada trio James Milner, Jordan Henderson, serta Alex Oxlade-Chamberlain.
Klopp mengambil keputusan membangkucadangkan Emre Can, Georginio Wijnaldum, serta Philippe Coutinho yang termasuk lebih rutin jadi starter. Walau tampak menguasai, hasil imbang 1-1 tak dapat menjauhkan Klopp dari sorotan. Klopp kembali pada starter terbaiknya waktu melawan West Brom, tetapi bebrapa lagi ditahan imbang.
Tapi ketentuan Klopp merotasi pemain di dukung eks bek tim nasional Inggris, Phil Neville. Dia menilainya, dengan gaya bermain Liverpool yang menghimpit jauh ke area pertahanan lawan serta sangat kuras daya, perputaran yaitu hanya satu jalan untuk hindari mimpi jelek saat di awal tahun.
Musim kemarin Liverpool alami itu, saat hanya mencapai satu kemenangan di tujuh pertandingan beruntun di liga. Saat itu Klopp dipusingkan dengan cederanya beberapa pemain kunci.
” Lewat cara timnya bermain, dia mesti merotasi. Saya sebenarnya setuju dengan yang dia kerjakan. Saya rasa dia ambil sedikit resiko pada Minggu kemarin melawan Everton. Mereka menguasai, lantas Everton bisa penalti serta berimbang, ” tutur Phil Neville.
” Lalu melawan West Brom, Klopp memainkan tim terkuatnya dan berimbang. Anda terkutuk apabila lakukan perputaran, terkutuk juga apabila tidak. Di tiga atau empat pertandingan terlebih dulu saat dia merotasi serta memperoleh hasil bagus, tidak ada yang menyebutkan apa pun pada masalah itu. ”
” Dia mesti meyakinkan kalau di Desember serta Januari, beberapa pemain terbaiknya fit serta siap main. Karna bila tidak demikian serta mereka alami cedera-cedera seperti Januari waktu lalu, terutama lewat cara bermainnya, mereka juga akan alami sekali lagi masa susah Januari-Februari, ” tambah eks bek Manchester United serta Everton ini.