Cristiano Ronaldo kembali mengundang perhatian. Bukan karena golnya, melainkan gestur aneh yang ditunjukkan saat membela Juventus melawan Atletico Madrid pada hari Kamis (19/9/2019).
Pertemuan antara Juventus dan Atletico Madrid merupakan rangkaian dari pekan perdana Liga Champions. Bermain di Wanda Metropolitano, Madrid, kedua tim harus puas berbagi poin setelah bermain imbang dengan skor 2-2.
Semua gol tercipta di babak kedua. Awalnya, Juventus terlihat akan memenangkan pertandingan karena unggul dua gol lebih dulu berkat aksi Juan Cuadrado dan Blaise Matuidi.
Namun tuan rumah berhasil bangkit dan memperkecil kedudukan melalui tandukan Stefan Savic di menit ke-65. Menjelang pertandingan berakhir, Atletico berhasil menyamakan kedudukan berkat aksi Hector Herrera, kembali melalui sundulan.
‘Comeback’ berhasil dilakukan oleh Atletico Madrid. Namun perhatian publik tidak tertuju pada kesuksesan tim besutan Diego Simeone tersebut, melainkan ke gestur aneh Cristiano Ronaldo.
Di satu masa, ia melepaskan tembakan keras yang melambung tinggi di atas gawang Atletico. Kemudian, ia mengangkat tangannya ke arah penonton tuan rumah, membuat gerakan buka tutup, yang berujung dengan sebuha kepalan.
Jelas, Ronaldo mendapatkan pertanyaan soal maksud di balik gestur anehnya tersebut setelah pertandingan. Namun pria asal Portugal tersebut hanya memberikan jawaban singkat lalu meninggalkan awak media yang menemuinya.
“Belajar, anda harus belajar,” ujar singkat Ronaldo kepada awak media El Chiringuito usai pertandingan.
Di sepanjang pertandingan, Ronaldo mendapat sorakan negatif dari penggemar Atletico Madrid. Bahkan sejak menit awal, tepat saat dirinya melakukan sentuhan pertamanya.
Perselisihan antara Ronaldo dan fans Atletico Madrid sudah terjadi sejak leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim kemarin. Pada laga tersebut, ia juga mendapatkan sorakan yang kurang menyenangkan dari pendukung tuan rumah.
Ia membuat gestur balasan untuk mereka saat meninggalkan lapangan. Ronaldo menunjukkan angka lima dengan jarinya untuk menunjukkan trofi Liga Champions yang telah ia dapatkan.
Pada pertemuan kedua, Ronaldo juga meniru selebrasi ‘cojones’ dari Diego Simeone yang dilakukan saat Atletico menang 2-0 di leg pertama. Selebrasi tersebut kemudian mengundang kontroversi di tengah-tengah publik.