oleh

Guardiola Lempar Pujian Tinggi untuk Gelandang Southampton

Guardiola Lempar Pujian Tinggi untuk Gelandang Southampton

7upcash – Walaupun sukses menang 6-1 atas Southampton, Pep Guardiola tidak senang. Baginya, dia terasa jika timnya bisa jadi mendapatkan perlawanan tambah lebih seru dari team tamu. Di pertandingan tersebut, dibawah 20 menit awal pada set pertama, Manchester City langsung unggul 3-0. Akan tetapi, Soton membalas melalui penalti Danny Ings serta itu yang dikuatirkan sng manajer. Guardiola Lempar Pujian Tinggi untuk Gelandang Southampton

Guardiola Lempar Pujian Tinggi untuk Gelandang Southampton

“Saya begitu bersukur kami bikin gol ke empat diakhir set pertama. Buat saya, itu begitu melegakan sebab saya terasa pertandingan belumlah selesai terpenting waktu mereka dapat balas 1 gol sesudah kami unggul 3-0,” tutur Guardiola diambil dari Independent.

Dengan spesial, manajer asal Spanyol itu mengkritik beberapa pemainnya yang banyak memberi sepak sudut buat Soton. Baginya, itu beresiko sebab The Saints miliki pelaksana eksekusi sepak sudut terbaik di Premier League. Dengan spesifik, eks pelatih Barcelona itu memberikan pujian pada James Ward-Prowse, raja bola mati Soton.

“Kami begitu bagus dengan bola di kaki, tetapi begitu jelek saat bola tidak kami kuasai. Kami begitu tidak konstan di posisi belakang. Kami memberikan lawan banyak sepak sudut. Walau sebenarnya saya ketahui, ada James Ward-Prowse di team lawan, pelaksana eksekusi bola mati terbaik di liga yang dipunyai Southampton. Team saya masih tetap tunjukkan beberapa tanda yang tunjukkan kami belumlah cukuplah konstan,” ungkap Guardiola lagi.

Sebelum dibobol Ings, City dalam runtutan 630 menit tiada kebobolan. Akan tetapi sesudah demikian ratus menit, juara bertahan City ini pada akhirnya kebobolan.

“Kami membiarkan lawan kirim bola ke kotak penalti kami serta kami memberikan mereka banyak kesempatan untuk bebaskan sepakan. Itu begitu tidak baik serta saya tidak nyaman dengan keadaan itu. Misal Southampton dapat optimalkan kesempatan, hasil akhir dapat berlainan,” tutup Guardiola.