oleh

Sarri Kembali Mengeluhkan Mentalitas Pemain The Blues

Sarri Kembali Mengeluhkan Mentalitas Pemain The Blues

7upcash – Manajer dari klub raksasa Liga Inggris, Chelsea, Maurizio Sarri, mengaku ia mungkin bukan orang yang pas untuk berikan motivasi beberapa pemain Chelsea, sesudah The Blues kembali kalah, kesempatan ini dengan skor telak 0-4 dari Bournemouth. Sarri Kembali Mengeluhkan Mentalitas Pemain The Blues

Sarri Kembali Mengeluhkan Mentalitas Pemain The Blues

Joshua King cetak dua gol pada pertandingan Kamis (31/1) dini hari, saat The Cherries mencatat kemenangan kandang pertama mereka atas Chelsea semenjak September 1988. Lantas, gol-gol David Brooks serta Charlie Daniels pastikan kemenangan Bournemouth di Vitality Fase.

Hasil ini membuat Chelsea turun keluar dari posisi Liga Champions serta turun ke posisi ke lima sebab ketidaksamaan gol, serta Maurizio Sarri sekali lagi mengkritik motivasi beberapa pemainnya.

Pelatih dari Italia itu sekali lagi menuduh beberapa pemainnya susah untuk dimotivasi, sesudah mereka awal mulanya kalah 0-2 dari Arsenal di laga Liga Inggris. Dia sekali lagi menanyakan keinginan beberapa pemainnya untuk menang, sesudah mereka menanggung derita kekalahan ke lima di liga musim ini.

“Saya tidak dapat menjelaskan, sebab kami bermain begitu baik di set pertama. Kami kebobolan di awalnya set kedua, tetapi kami miliki 43 menit hingga yang butuh kami kerjakan ialah selalu bermain,” tutur Maurizio Sarri.

“Mungkin ini salah saya, sebab mungkin saya tidak bisa berikan motivasi group ini serta beberapa pemain ini. Saya tidak paham kenapa. Tetapi saya butuh mengerti serta kami butuh selekasnya mengerti sebab kami mesti bermain dalam tiga hari,” imbuhnya.

“Kami lakukan suatu yang salah dengan mentalitas kami, tentunya. Kami butuh mengerti kenapa serta kami mesti bereaksi pada kesusahan. Buat saya itu betul-betul susah untuk mengerti kenapa. Saya tengah berusaha untuk mengerjakannya, serta saya akan berusaha untuk lakukan besok tetapi itu tidak gampang,​” tutur bekas pelatih Napoli itu.

Chelsea kehilangan kesempatan bagus di set pertama, sebab Artur Boruc sukses menggagalkan kesempatan Mateo Kovacic serta Cesar Azpilicueta, tapi itu tidak lumayan baik. Bournemouth manfaatkan pertahanan yang lemah untuk memunculkan kekalahan liga paling berat buat The Blues dalam 23 tahun paling akhir.

Ini bermakna, Chelsea memenangi 47 poin sesudah 24 laga musim ini – tiga poin lebih dikit di step ini dari musim 2017/18. Mereka perlu reaksi cepat serta selayaknya waktu Huddersfield tandang ke Stamford Bridge di akhir minggu.

“Jika Anda berhenti bermain, Anda bisa kebobolan empat atau lima gol. Kami berhenti bermain menjadi team serta kami berhenti bertahan. Kami dalam masalah tapi itu cuma konsekuensi [dari kapasitas kami],” tandas Sarri.

“Pada akhir set pertama, mustahil untuk berfikir yang [gol] kedua bisa menjadi musibah serta saya ingin memahami kenapa. Sama dengan dua bulan lalu saat kami mesti melawan kesusahan, kami kehilangan jati diri kami serta bermain menjadi 11 individu,” katanya.