oleh

Sempat Disebut Sebagai Calon Penerus Xavi, Arthur Melo Buka Suara Tentang Kariernya di Barcelona

Sempat disebut-sebut sebagai calon penerus Xavi, karier Arthur Melo di Barcelona nyatanya berumur pendek. Dia tiba di tahun 2018 dan sudah dilepas Barcelona di tahun 2020, alias beberapa bulan lalu.

Barca memutuskan melepas Arthur ke Juventus dan mendatangkan Miralem Pjanic sebagai gantinya. Tentu keputusan ini membuat fans Barca berang, khususnya karena Arthur masih 24 tahun dan dianggap lebih potensial.

Kepergian Arthur pun terkesan tiba-tiba. Barca dianggap tidak memberi kesempatan untuk gelandang Brasil ini membuktikan diri, tiba-tiba dijual tanpa penjelasan.

Karena itulah pihak klub sempat dikecam sebagian fans yang merasa Arthur layak mendapatkan perlakuan lebih baik.

Arthur tahu kepergiannya dari Barcelona tampak buruk, terkesan dibuang, tapi baginya yang terjadi sudah berjalan seharusnya. Dia menghargai keputusan klub yang bahkan sudah memberinya kesempatan sejak awal.

“Ada kehebohan lebih dari yang saya harapkan. Begitu saya tahu bakal pergi, saya ingin melakukan segalanya dengan baik,” kata Arthur kepada Sport.

“Barca telah memberi banyak hal pada saya. Mereka merupakan klub yang membuka pintu ke Eropa untuk saya, mimpi saya sejak masih kecil.”

“Mereka klub dengan sejarah luar biasa dan dengan riwayat apik pesepak bola asal Brasil,” imbuhnya.

Singkatnya, Arthur tidak mau memperkeruh suasana. Perlakuan klub padanya adalah penilaian subjektif setiap orang, dia hanya ingin mencoba memberikan yang terbaik.

“Saya tidak yakin apakah klub sudah bersikap dengan baik atau tidak, itu selalu jadi masalah subjektif dan saya yakin mereka percaya sudah melakukannya dengan baik,” lanjut Arthur.

“Sulit bicara soal ini. Saya punya versi saya sendiri, cerita saya sendiri, dan tentu saja saya tidak menginginkan ini — tapi mungkin bagi mereka itu sudah keputusan tepat.”

Akhir kata, Arthur merasa sudah tidak ada perlunya bicara soal kasus ini. Sekarang dia bermain untuk Juventus dan harus fokus mencoba memberikan yang terbaik di sana.

“Itu hanya masa lalu. Sekarang saya berada di klub hebat dengan orang-orang serius yang bisa membantu saya untuk banyak hal,” tandasnya.