Kompetisi La Liga Spanyol musim ini dipastikan bakal dilanjutkan hingga selesai. Keputusan ini dibuat setelah sejumlah pihak berkepentingan menggelar rapat pada Minggu (19/4/2020) kemarin.
Seperti liga-liga lain di hampir seluruh belahan dunia, pentas La Liga Spanyol juga dihentikan sejak Maret lalu akibat adanya pandemi global virus Corona.
La Liga musim ini berhenti di jornada ke-27. Barcelona memuncaki tabel klasemen dengan keunggulan dua poin dari sang rival abadi, Real Madrid.
Federasi sepak bola Spanyol RFEF, operator La Liga, dan Dewan Olahraga Nasional CSD menggelar pertemuan berdurasi hingga lebih dari delapan jam di Palacio de Viana.
Pertemuan ini menghasilkan beberapa keputusan, di antaranya mengizinkan klub untuk kembali menggelar latihan, tentu saja dengan tetap mematuhi protokol ketat yang dikeluarkan oleh pemerintah Spanyol.
Lebih lanjut, musim 2019-20 ini diyakini bisa dilanjutkan kembali mulai Juni mendatang, meski belum ada tanggal pasti yang ditetapkan, baik untuk menggelar latihan maupun pertandingan.
Pertemuan ini juga menyepakati kebijakan untuk menyisihkan sebagian pendapatan dari hak siar TV guna disumbangkan kepada atlet yang membutuhkan.
Pertemuan ini juga menjadi momen untuk menguatkan hubungan antara La Liga dengan RFEF yang sebelumnya sarat perseteruan dan konflik.
Presiden RFEF, Luis Rubiales dan presiden La Liga, Javier Tebas sebelumnya kerap berselisih tentang rencana untuk menggelar pertandingan La Liga di luar Spanyol.
Pertemuan ini juga melahirkan komitmen untuk bekerja sama menguatkan reputasi global Spanyol sebagai ‘negara dengan olahraga yang aan’ sebagai bagian dari rencana pengajuan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.